Breaking Dawn

Judul : Breaking Dawn
Pengarang : Stephenie Meyer
Tebal buku : 862 halaman
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama

Buku ini merupakan kelanjutan dari buku berjudul Eclipse yang juga merupakan bagian dari Twilight Saga. Sama seperti buku sebelumnya, tokoh pada buku ini tetap, disamping ada kemunculan-kemunculan tokoh pendukung baru. Pada buku terdahulu sudah diceritakan bahwa akhirnya Edward dan Bela bisa bersatu.
Pada buku ini bercerita tentang bulan madu Edward dan Bela, atau setiknya katakanlah saat-saat terakhir Bela sebagai manusia. Pada buku ini selain Bela, Jacob juga mempunyai porsi tersendiri sebagai Tokoh utama dan bila dibandingkan dengan buku Eclipse, jelas lebih banyak.
Pada buku ini diceritakan bahwa Bela akhirnya mengandung anak Edward, namun hal ini justru menimbulkan kepanikan pada Edward, karena dia tidak menyangka bahwa Bela bisa hamil. Naluri Bela sebagai ibu pun bekerja, dia sangat mencintai anak dalam kandunganya dan akan bertindak apa saja demi mempertahankan anaknya. Bela meminta bantuan Rosalie untuk merawat sekaligus menjauhkan siapa saja yang hendak mengambil (membunuh) anak dalam kandungannya, tidak terkecuali Edward sekalipun. Penderitaan yang dialami Bela saat mengandung membuat Jacob murka, dan Edward frustasi karena merasa tidak bisa melakukan sesuatu untuk mengurangi derita Bela. Apalagi pertumbuhan janin dalam kandungan Bela begitu cepat, sehingga dalam beberapa hari saja perut Bela sudah terlihat sangat besar. Kebencian Jacob terhadap janin Bela semakin parah saat tahu bahwa janin Bela sangat kuat hingga sanggup mematahkan tulang rusuk Bela hingga beberapa kali. Namun, Bela sangat menyanyagi anaknya tersebut meski dia harus menderita, yang membuat Edward semakin stress dan frustasi karena tidak bisa berbuat apa-apa.
Proses kelahiran bayi Bela sangatlah sulit, mengingat bayi tersebut memiliki separuh bagian vampir dalam dirinya. Proses kelahiran yang penuh darah, dan sebagai penekanan bahwa yang membantu proses kelahiran bayi Bela adalah Edward sendiri dan juga Jacob. Saat itu Carlisle sedang pergi berburu sehingga tidak dapat datang tepat waktu untuk membantu. Sedangkan anggota keluarga Cullen yang lain tidak bisa menahan rasa "haus" mereka. Bayi Bela selamat dan ternyata dia perempuan, Bela sudah menyiapkan namanya yaitu, Renesme dan akibat dari proses kelahiran Renesme yang sulit itulah akhirnya Edward memutuskan untuk segera mengubah Bela menjadi vampir.

Bela selamat dalam proses transformasinya dari manusia menjadi vampir. sebagai vampir baru, Bela membuat Edward begitu takjub dan juga membuat Jasper frustasi akbiat tingkah Bela. Bukan berarti karena tingkah Bela buruk, justru sebaliknya justru karena tingkah Bela baik. Sepulangnya dari perburuan pertamanya, Bela dikejutkan sebuah fakta bahwa Jacob ternyata telah meng-imprint putrinya, Renesme. Sebagai seorang ibu, tentu saja Bela kalap, dan menerjang Jacob dengan marah, karena tidak pernah sedikitpun terlintas dalam pikirannya bahwa Jacob akan menjadi menantunya. Dan yang membuat Bela semakin jengkel adalah fakta bahwa Renesme pun ternyata menyukai Jacob, dan menganggap Jacob sebagai miliknya.
Masalah besar baru terjadi saat Irina melihat Renesme dan Jacob pergi berburu. Bela melihat Irina dan segera pergi mengambil Renesme dan memanggil Edward. Mulai dari sinilah konflik panas terjadi. Keluarga Volturi bergerak. Berdalih untuk menghancurkan anak-anak imortal (anak manusia yang digigit oleh vampir), keluarga Volturi ingin menghancurkan keluarga Cullen yang jumlahnya semakin besar. Renesme bukanlah anak imortal, karena dia memiliki detak jantung, darah mengalir dalam tubuhnya dan dia juga butuh tidur. Tapi, keluarga Volturi tidak peduli dengan alasan itu. Kelompok vampir lain, banyak yang mendukung keluarga Cullen. Setelah debat panjang, akhirnya keluarga Cullen menang karena kehadiran Alice yang membawa saksi bahwa Renesme akan baik-baik saja. Memang anak separo manusia dan separo vampir jarang, bukannya tidak ada. Renesme kembali dalam pelukan Bela dan Edward. Sedangkan kelurga Volturi tidak akan kembali mengganggu.
Secara garis besar, cerita yang disajikan jauh lebih menarik. Apalagi karena buku ini merupakan akhir dari Twilight saga. Kisah akhir yang disajikan sungguh memuaskan. Dan seperti buku-buku sebelumnya bahwa buku ini ditulis begitu rinci dengan bahasa yang mudah. Seperti biasa, sebagai peringatan untuk pembaca buku ini disarankan sudah berusia setidaknya 18 tahun karena ada beberapa bagian yang kurang mendidik sepanjang alur cerita. Namun, dengan mengkesampingkan kesemua hal itu. Buku ini sangat bagus, dan tidak akan membuat bosan meski sudah dibaca hingga 2 kali.

Eclipse

Judul : Eclipse
Pengarang : Stephenie Meyer
Tebal buku :
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama

Buku ini merupakan lanjutan dari New Moon yang termasuk dalam Twilight Saga. Seperti buku terdahulu, tokoh utama dalam buku ini tidak berubah. Jika dalam buku New Moon bercerita tentang Bela yang frustasi karena di tinggal Edward, maka tidaklah demikian dengan buku berjudul Eclipse ini. Buku ini menceritakan masa bahagia Bela, karena akhirnya Edward memutuskan untuk tidak akan pernah meninggalkan Bela untuk alasan apapun. Di lain pihak, Jacob, sahabat Bela juga masih belum menyerah dengan Bela. Dia terus berusaha menarik perhatian Bela agar Bela berpaling padanya. Tentu saja ini mengakibatkan munculnya perseteruan antara Edward dan Jacob yang mengakibatkan makin panasnya perseteruan antara keluarga Cullen dan kawanan Serigala. Bela sempat bingung untuk memutuskan dia harus berada di pihak siapa, karena jika dia pergi ke tempat Jacob, Edward pasti marah. Apalagi sikap protektif Edward semakin menjadi-jadi sejak dia memutuskan untuk tidak akan pergi dari sisi Bela lagi. Perseteruan antara Edward dan Jacob terus berlanjut, setidaknya sampai saat mereka sadar bahwa ada seseorang yang mengincar Bela dan itu adalah kaum Vampir. Edward berusaha mengambil langkah sebijaksana mungkin untuk tetap melindungi Bela dan hal ini membuatnya harus merelakan Bela di jaga oleh Jacob saat Edward sedang mencari jejak pemburu Bela. Butuh waktu hingga akhirnya Bela menyadari siapa dalang dibalik kemunculan puluhan vampir baru di Seattle dan pemburunya. Jawaban itu sangat mudah, dia adalah Victoria. Victoria masih berupaya dengan segala cara agar dia bisa membalaskan dendamnya pada Bela.

Saat menyadari hal ini, keluarga Cullen berusaha mencari bala bantuan untuk bisa menangani serangan para vampir baru yang menurut visi Alice tidak lama lagi akan terjadi. Keluarga Denali menolak untuk bergabung karena Irina. Akhirnya Jacob pun mengetahui permasalahan ini dan memutuskan untuk melindungi Bela dari serangan Victoria, yang menyebabkan bergabungnya keluarga Cullen dan kawanan Serigala Jacob untuk menangani masalah ini. Di saat situasi mulai semakin merumit, Jacob terus berupaya menyakinkan Bela bahwa sebenarnya Bela juga mencintainya. Jacob bahkan nekat mencium Bela dengan paksa untuk menyakinkannya.
Di akhir cerita saat segala sesuatunya sudah beres dan Victoria pada akhirnya mati, Bela bisa menerima kenyataan bahwa sebenarnya dia juga mencintai Jacob meski cintanya pada Jacob tidak sebesar cintanya pada Edward. Namun, pilihan Bela tetaplah jatuh pada Edward. Hingga akhirnya Bela memutuskan segera menikah dengan Edward begitu dia lulus dari SMA (pada buku Breaking Dawn). Sebenarnya ide menikah itu juga paksaan dari Edward, karena Bela menuntut "sesuatu" yang membuat Edward mengambil keputusan untuk menikahi Bela. Meski sakit hati, Jacob akhirnya bisa merelakan Bela di pelukan Edward meski belum sepenuhnya. Bahkan saat Edward dan Bela menikah, Jacob pun datang untuk mengucapkan selamat, meski pada akhirnya harus diseret pulang paksa oleh Sam karena Jacob tidak bisa menahan amarahnya.
Secara garis besar buku ini bagus untuk bacaan ringan. Sangat menghibur bagi kaum hawa yang mendambakan cerita Roman bak Romeo dan Juliet. Mulai dari awal, pertengahan, dan akhir cerita sangat berkesan, setidaknya bila itu di bandingakan dengan buku sebelumnya yaitu, New Moon. Bahasa yang digunakan mudah dicerna dan setiap adegan di gambarkan secara mendetail sehingga pembaca tidak akan sulit untuk bisa membayangkan tiap adegannya. Namun, mulai dari buku Eclipse ini sebaiknya hanya dibaca oleh orang berumur 18 tahun ke atas. Hal ini karena ada dalam beberapa bagian yang kurang mendidik jika dibaca oleh anak-anak. Tapi di luar itu semua kemampuan Stephenie Meyer bisa juga disejajarkan dengan J.K. Rowling, hanya berbeda tema saja.

New Moon

Judul : New Moon
Pengarang : Stephenie Mayer
Tebal buku : 598 halaman
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama

novel berjudul new moon ini merupakan lanjutan dari buku berjudul Twilight yang juga dikarang oleh pengarang yang sama. buku ini mengisahkan percintaan antara vampir dan juga manusia... dihadapkan pada pilihan hidup atau mati. yach... tapi untuk kasus pada bella (tokoh utama wanita), dia dihadapkan pada dua pilihan cinta. di saat edward (tokoh utama pria) yang seorang vampir pergi meninggalkannya. bella berusaha bertahan tanpa adanya edward disisinya... dia tetap bisa pergi bersekolah, bekerja, ataupun mengurus rumah... namun, sang ayah tak bisa dikelabui bahwa ada sesuatu yang tak beres terjadi pada putrinya. di saat itulah teman sepermainan Bella, Jacob mulai memasuki kehidupan Bella dan mengisi kekosongan yang ada di hatinya. seharusnya semua berjalan lancar sampai akhirnya Bella tahu bahwa jacob adalah seorang werewolf, namun hal itu tidak membuat Bella membenci Jacob, karena yach edward adalah seorang vampir dan Bella bisa menerima hal itu. Bella mulai melakukan kegiatan gila saat bertemu dengan beberapa berandal, dia mulai mengalami halusinasi, dia bisa mendengar suara edward. dan demi untuk bisa mendengarnya bella rela melakukan apapun, meski itu mengancam nyawanya. kegilaan terakhir yag dibuat Bella adalah saat dia nekat melompat dari tebing, sebenarnya itu hanyalah sebuah extrim sport, tapi tidak bagi indra penglihat alice yang pada akhirnya membuat edward salah sangka. edward mengira bahwa bella telah mati dan dia memutuskan untuk mengakhiri pula hidupnya di tangan keluarga voltera, namun pada akhirnya gagal karena bella muncul sebelum edward benar-benar membuat kesalahan serius.
kisah dalam buku ini sungguh menarik dan buku ini juga bisa dijadikan sebagai bacaan ringan, namun penuh emosi dan perasaan. penikmat buku ini disarankan paling tidak berusia 18 tahun keatas. bukan berarti karena di dalamnya berisi hal-hal yang tidak pantas, hanya saja agar bisa lebih memahami, merasakan dan menikmati fantasi yang disuguhkan lebih baik bagi orang-orang yang sudah berusia di atas 18 tahun.
pada awalnya buku ini sangat menarik untuk dibaca, namun saat sampai pada bab ke 5, terasa agak membosankan. namun, hal itu dapat teratasi saat sampai pada cerita dimana alice datang menemui Bella. dan mulai dari sinilah pembaca akan dibuat sangat penasaran hingga akan berusaha langsung membaca habis buku ini. itu semua karena efek menarik yang dibuat oleh sang pengarang benar-benar berhasil. Inti dari semuanya adalah buku ini adalah buku layak dibaca, terutama bagi penggemar kisah roman.

sedikit informasi, cover buku edisi asli dan edisi yang beredar di Indonesia cukup berbeda, namun untuk soal isi saya pikir sama saja, hanya berbeda bahasa saja.